Kondisi Jalan Sampangan UNNES
Jalan Sampangan UNNES merupakan jalan utama daerah
Sampangan, Gunung Pati menuju kampus UNNES. Jalur tersebut adalah jalur
tercepat untuk penduduk gunung pati dan mahasiswa UNNES dalam pulang dari pusat
kota ataupun ingin pergi ke pusat kota. Kondisi jalan yang menanjak dan
bergelombang menjadi hambatan bagi pengguna jalan, selain itu terdapat banyak
lubang di setiap badan jalan. Tentunya hal tersebut sangat mengganggu para
pengguna jalan.
Bahkan
pernah terjadi tanah longsor dijalur utama menuju kampus UNNES itu pada akhir
Desember tahun 2010 tepatnya di kanan jalan setelah perumahan trangkil gunung
pati semarang. Jalur tersebut memang sangat labil dan memudahkan untuk longsor.
Kejadian ini sempat membuat jalur macet pada jam jam sibuk yaitu sekitar jam 3
sore. Jalur ini juga sempat mengundang kecelakaan bagi penggunanya. Sempat
terjadi motor jatuh dan membuat pengendaranya luka ringan. Kecelakaan ini
terjadi dimalam hari ditempat longsornya jalan.
Penyebab
kecelakaan tersebut diyakini karena tekstur tanah di sepanjang jalan adalah
tanah liat. Karakteristik tanah
liat yang Kembang susut,yaitu kondisi dimana saat musim penghujan
tanah akan menyerap banyak air, sedangkan pada musim kemarau tanah akan banyak
mengalami hidrasi sehingga tanah bisa retak karena banyak menguapkan air.
Ditambah keadaan di kanan kiri jalan semakin sedikit pohon – pohon penahan
erosi. Selain itu juga hujan dengan intensitas cukup tinggi terjadi akhir akhir
ini. Beban yang berat harus ditanggung oleh jalan ini disaat mobil – mobil
berat dan bis minas UNNES melewatinya. Kelabilan jalan juga membuat jalan mudah
longsor.
Selama
ini pemerintah sudah melakukan upaya perbaikan, yaitu dengan menambal jalan
menggunakan aspal. Tetapi upaya tersebut kurang efisien, karena tambalan
bersifat lemah. Ketika turun hujan tambalan akan terkikis.
Upaya
yang sebaiknya dilakukan adalah mempelajari tekstur tanah terlebih dahulu. Berhubung
di Jalan Sampangan UNNES tanahnya adalah tanah liat, sebaiknya DPU memadatkan
tanah terebih dahulu. Dan memperbanyak pohon di kanan kiri jalan, untuk
mengurang resiko longsor. Selain itu perlu adanya pembatas khusus di kanan kiri
jalan dan tikungan mengingat jalan yang gelap dan banyak terdapat jurang di
kanan kirinya.
Komentar
Posting Komentar